ASII: The Automotive Giant Revisited


Jika kita berbicara mengenai ASII, asosiasi kita adalah suatu kerajaan otomotif terbesar di Indonesia. Walaupun pemikiran itu tidak sepenuhnya benar (di dalam ASII ada perkebunan, bank, dan juga alat berat), tidak dapat dipungkiri bahwa trade mark ASII adalah otomotif. Di saat krisis seperti ini, harga saham ASII terombang-ambing karena badai. Harga sahamnya sempat turun tajam ke 7,100 dan sekarang sudah kembali ke level 12,200. Sebagai catatan, harga saham ASII sempat mencapai rekor tertinggi di 30,100 pada tanggal 14 Januari 2008. Sangat tragis bagi pemegang sahamnya namun sebuah peluang bagus bagi pemburunya.

Bagaimana dengan harga wajar ASII? Tentu kita harus melakukan valuasi sebelum memutuskan untuk mulai berinvestasi. Mari kita mulai. Kalau masih bingung mungkin bisa melihat bagaimana melakukan perhitungan secara lebih detil di sini :

Bagaimana Cara Menentukan Harga Wajar Saham?

asii_val

Saya memberikan opsi 50% safety margin dengan catatan kondisi market memburuk. Namun 30% safety margin untuk saat ini sudah cukup dan memberikan kita entry level maksimum 13,016 untuk mendapatkan return 18.16% per tahun. Sebenarnya bisa lebih (18,594 tanpa safety margin), sayangnya kita tidak akan pernah tahu apakah perhitungan kita cukup akurat sehingga kita harus memperkecil risiko kita dengan memberikan safety margin. Tentu saja jika kita bisa membeli di harga di bawah itu, return kita akan bertambah besar.


Disclaimer is on

This entry was posted in Valuasi and tagged , , , , , . Bookmark the permalink.

7 Responses to ASII: The Automotive Giant Revisited

  1. Erge says:

    Astra International itu sangat bergantung dari AUTO, AALI ama UNTR kalo ketiga anak usaha ini untung harusnya kembali ke 30rb adalah masalah waktu saja… Agree dengan prediksi harga saham lo Ta, mungkin tahun ini ASII ada di level 18.000-22.000 (kalo gak ada kejadian yang aneh2 nih :))

    Like

  2. parahita says:

    @Erge
    Gw kalo masalah Astra Group nurut aja deh sama analisa lu. Hokie lu gede di sana soalnya hehehe.

    Like

  3. Ryan says:

    salam kenal. saya Ryan, mhs analis efek STAN. kebetulan saya dapet tugas nyari nilai wajar ASII ini juga, tapi berhubung annual report 2008 udah keluar saya pakai itu deh dengan proyeksi 4 tahun. makasih atas tutornya ya πŸ™‚

    Like

  4. Meity Pasha says:

    Emm.. Tugas Akhir saya mengenai perhitungan nilai wajar dengan dua pendekatan. pendekatan dividen dan PER. Sample sektor yang saya teliti ASII periode 2003-2008.. Hasil akhir berkata, kalau ASII berada dalam keadaan overvalued. kalo dihubungkan m harga saham dalam kenyataan, ga mungkin banget.. toh harga pasar saham ASII terus naik.. nah kalo overvalued kan berarti investor melepas saham ASII biar ga kena rugi di kemudian hari.. tapi buktinya, kesempatan emas bwat investor bwat lomba-lomba dapetin saham ASII… bantuin dong!! Apa gw salah ngitung yaa? Tapi udah dihitung berkali2 hasilnya sama gt2 juga.. gw pake metode CAPM.. minggu depan sidang euy! tanggal 5 Agustus.. Reply secepetnya… Thx Before….

    Like

  5. parahita says:

    @Ryan
    sama2 πŸ™‚

    @Meity Pasha
    Waduh, sori telat bales. Alasannya sebenernya simpel aja. Terkadang market terlalu terbawa euforia shg terjadi bubble. Semoga sidangnya sukses πŸ™‚

    Like

  6. Pingback: Berburu Perusahaan Yang Solid (Bagian 1) | Pojok Ide Investasi

  7. randi says:

    untuk dapetin tabel di atas, dapet dari mana ya mas? makasih sebelumnya

    Like

Sampaikan komentar Anda